''Bukan cinta sejati akan tetapi cinta satu malam''

Tertegun aku. Kuhentikan sejenak tatapku pada kekasihku. Kemudian berdiri mencoba menyelidiki sesuatu dengan tatapanku. “Aroma itu” Gumamku. Sebuah wangi yang tak asing. Wangi khas gadisku dimasa lampau. Wangi yang memang hanya dia pemiliknya. “Disinikah dia kini?” Kulihat kearah kerumunan itu. Memperhatikan tiap celah lalu lalang orang-orang disana. “Mungkinkah dia?” Tak kudapat. Tak kutemui dia. Akupun terduduk. Lalu kugenggam jemari wanita disampingku. “Kaulah kekasihku kini” Dia hanya tersenyum bingung. . Setia katanya si...? Biarpun kadang aku bimbang Pada tumpuan yang kupijak Namun suara hati ini Senantiasa berkata tak bolehlah membagi Meski hanya sebuah senyum Apalagi sebuah rasa Hatiku telah kusisihkan untuk belahan jiwaku Separuhnya teruntuk buah hatiku Meski pengorbanan ini kadang terasa menyakitkan Tapi inilah takdir Tuhan Dan aku yakin cinta yang kuperjuangkan Akan terasa indah pada waktunya BERDIRI SENDIRI ( normal ) masii berpijak pada t...