Jumat, 31 Januari 2020
SURAT BUAT BAPAK PRESIDEN JOKO WIDODO
SURAT BUAT BAPAK PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
Assalamualaikum Yang terhormat Bapak Presiden @jokowi Widodo beserta para jajaran kabinet Kerja. Saya sebagai warga negara Indonesia mau mempertanyakan tentang nasib honorer mahkamah agung republik Indonesia. Yang seelama ini tidak ada kejelasan dan kesejahteraan. Anggaran dan fasilitas buat para pejabat mahkamah agung republik Indonesia dalam kepemimpinan bapak sekarang ini sangat di perhatikan. Dari tunjangan, remonrasi dan biaya sewa rumah sangat Bapak Presiden perhatikan. Sedangkan untuk para honorer yang sudah berpuluh tahun mengabdikannya diri demi kelancaran dan kemajuan pelayan para pencari keadilan di seluruh Indonesian bapak sendiri tidak pernah menyinggung tentang hal tersebut. di tambah lagi rekrutmen CPNS MAHKAMAH AGUNG RI dari jalur umum seakan nasib kami kedepan Sudah tidak ada pandangan lagi untuk hidup berkecukupan seperti Bapak Presiden sendiri dan juga para pejabat kabinet Kerja untuk saat ini. Terimakasih atas perhatiannya Bapak presiden.... semoga selalu diberikan kesehatan dalam mengemban amanah rakyat Indonesia.
Terimakasih
FORUM HONORER MAHKAMAH AGUNG
Sabtu, 04 Januari 2020
DESEMBER DILEMA ANAK HONORER MAHKAMAH AGUNG RI
HANYA BISA BERCERITA SESAMA ANAK HONORER TAK BISA MELAWAN YA PUNYA KEBIJAKAN
(Kata bijak mudah di ucap tapi sulit untuk di terapkan) TETAP SEMANGAT SAHABAT
- [2/1 18.24] PN TARAKAN: Slamat malam dan salam sejahtera bagi kita smua
Saya pribadi mengucapkan banyak" trimakasih buat teman" yg slama ini udh membimbing, menegur, dan memberi masukan kepada saya, dan sya pribadi mengucapkan mintak maaf jika ada salah" kata yg saya sengaja maupun ndk sy sengaja, smoga persaudaraan ini slalu kompak dan tidak luntur, teimakasih sobatππππPamit undur diri, karna sy udh tidak di PN lagi,[2/1 18.43] Semangat Bang, semoga mendapat rejeki yang lebih baik. Salam dari PN blitar jawa timurππ»ππ»π[2/1 19.19] +62 : Masalahnya pimpinan sekarang beda sama pimpinan yg dulu...klo yg dulu masih ada rasa kasihannya...[2/1 19.20] PN TARAKAN: Betul skali itu bang, skrng mah cuek"an, dan klo pada dapat rezeki pada diam smua[2/1 19.27] PN SITUBONDO: Sebetulnya KPNnya harus tegas maaf terkecuali kita yg salah tpi gak semudah itu kita dikeluarin Krn kita terikat dipa[2/1 19.30] PN SITUBONDO: Waduh laporan aj bang maaf klau saya dikeluarin tanpa ada masalah saya laporkan ke bawas bang apalagi sudah lama 7 th masuk Dipa lgi[2/1 20.15] PN SEMARANG 2: bisa mas..kirim surat ke bawas...mohon perlindungan dan kejelasan....ceritakan saja kronologisnya...pasti tetap perpanjang...kalo dah d ky gitu, d bawas yg habis nanti yg mau menyingkirkan anda mas..kirim surat aja...[2/1 21.43] PA PURWAKARTA: Bang muslimin,,,, tetap semangat dan semoga bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik di luar sana,,, kita sekian lama kenal d grup walaupun blm pernah berjumpa tapi kita sudah seperti saudara,, tahun 2020 memang banyak yang berduka,,, terutama dalam penerapan kebijakan para pimpinan kantor kepada para honorer,,, mulai dari tes honor,, seleksi honor,, dan lain sebagainya yang menyangkut nasib honorer,, kita akan tetap berkomunikasi,,, bersilaturahmi,,, tapi tidak d grup ini melainkan d grup SILATURAHMI PEMUDA,,, semoga sehat selalu bang muslimin πͺ[2/1 21.45] PA PURWAKARTA: Bang Joko Purwanto,,, ucapan yang sama dari saya,,, selamat berjuang di luar sana dan mendapat pekerjaan yang lebih baik,,, tetap bersilaturahmi di grup SILATURAHMI PEMUDA πͺ[2/1 21.49] PA BONDOWOSO: Perlu ada solusi biar ngk tejadi bagi kita semua.padahal kita sudah lama mengabdi[2/1 21.52] PA JAKARTA SELATAN: Loh klw sk driver dan sudah dipa jika tidak ada keslahan g fatal masa tidak diperpaniang mas[2/1 21.56] PN KENDAL: Bisa saja mas, klo sek, kasub umum nggak suka sama kita tpi pribadi.. dl sy dinilai orang se kantor no 3 dr 8 honor tpi tetep aja gak diperpanjang. Sekarang driver yg gantikan sy jg klr..[2/1 21.57]PN TARAKAN: Ndk tau lah mas, SK drever, kerjaan cleaning service, bahkan masak sy di suruh cuci mobilnya KETUA,WAKIL,PANITRA, SEKETARIS, tanpa ada biaya tambahan, di tambah lg bersihkan ruang seketaris, ruang sidang,ruang mediasi, trus urus tanaman, dan jadi buser kebersihan[2/1 21.58] PA JAKARTA SELATAN: Laporan aj bang ke bawas kirim surat[2/1 21.58] PA JAKARTA SELATAN: Ini saram bagus mas[2/1 21.59] PA JAKARTA SELATAN: Ngga ada slahnya klw di cobA[2/1 21.59] PA JAKARTA SELATAN: Toh kita hanya berkirim surat[2/1 22.00]PA JAKARTA SELATAN: Atau via email[2/1 22.00] PN TARAKAN: Biarin aja lah bang, ujung"nya klo q kirim sirat ke bawas dan q balik ke pn pasti banyak musuhnya
Jumat, 03 Januari 2020
EVALUASI PPNPN PENGADILAN AGAMA PURWOKERTO
*EVALUASI KINERJA PPNPN*
Judul tersebut menjadi trending topik akhir tahun 2019 di setiap instansi negara termasuk Pengadilan Agama Purwokerto. Sebagai Konsekuensi atas slogan PA PORWOKERTO (PROLANTAS), perlu memiliki Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang tidak hanya nampak secara fisik/infrastrukturnya saja, namun tentunya juga harus dilengkapi dengan senyum, salam, sapa dari petugas dalam pelayanan tersebut.
Statement sistem diatas nampaknya belum cukup untuk mendukung memenuhi tuntutan peradapan pelayanan publik peradilan agama sekarang ini, misal seperti; Wilayah Bersih Bebas Melayani dan Wilayah Bebas dari Korupsi. Karena perihal tersebut Ketua Pengadilan Agama Purwokerto, Drs. H Tahrir dengan di dampingi Panitera dan Sekretaris menggelar rapat khusus bersama seluruh PPNPN dengan mengangkat tema Pembinaan dan Evaluasi kinerja tahun 2019. Senin, 23 Desember 2019
Dalam acara tersebut, Drs. H Tahrir, memberikan pesan yang tegas dan jelas untuk senantiasa di indahkan dan di implementasikan oleh seluruh PPNPN Pengadilan Agama Purwokerto, khususnya para petugas PTSP, ia mengatakan bahwa petugas di PTSP ibarat “Ikan dalam Aquarium” sehingga bisa dilihat dari mana saja dan oleh siapa saja. Maka di harapkan, semua yang terlibat dalam PTSP wajib hukumnya untuk muhasabah sebagai harapan bersama tahun 2020 Pengadilan Agama Purwokerto semakin baik, salah satunya dengan cara harus mampu lebih jauh melihat kondisi peradapan sekarang ini. Dengan demikian, Pengadilan Agama Purwokerto akan semakin baik jika berhasil memiliki pelayanan publik yang berjalan sesuai relnya, sesuai sistemnya, sebagaimana surat penertipan PTSP Ditjend Badilag.
Disampaikan pula pada kesempatan tersebut, agar semuanya dapat bekerja secara optimal, menjaga kekompakan dan kondusifitas Instansi serta menghidari hal-hal buruk yang kiranya dapat mencoreng nama baik instansi.
Lebih dari itu, diucapkan terima kasih atas kinerja seluruh PPNPN selama tahun 2019, semoga menjadi amal ibadah yang barokah dikemudian hari.
Judul tersebut menjadi trending topik akhir tahun 2019 di setiap instansi negara termasuk Pengadilan Agama Purwokerto. Sebagai Konsekuensi atas slogan PA PORWOKERTO (PROLANTAS), perlu memiliki Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang tidak hanya nampak secara fisik/infrastrukturnya saja, namun tentunya juga harus dilengkapi dengan senyum, salam, sapa dari petugas dalam pelayanan tersebut.
Statement sistem diatas nampaknya belum cukup untuk mendukung memenuhi tuntutan peradapan pelayanan publik peradilan agama sekarang ini, misal seperti; Wilayah Bersih Bebas Melayani dan Wilayah Bebas dari Korupsi. Karena perihal tersebut Ketua Pengadilan Agama Purwokerto, Drs. H Tahrir dengan di dampingi Panitera dan Sekretaris menggelar rapat khusus bersama seluruh PPNPN dengan mengangkat tema Pembinaan dan Evaluasi kinerja tahun 2019. Senin, 23 Desember 2019
Dalam acara tersebut, Drs. H Tahrir, memberikan pesan yang tegas dan jelas untuk senantiasa di indahkan dan di implementasikan oleh seluruh PPNPN Pengadilan Agama Purwokerto, khususnya para petugas PTSP, ia mengatakan bahwa petugas di PTSP ibarat “Ikan dalam Aquarium” sehingga bisa dilihat dari mana saja dan oleh siapa saja. Maka di harapkan, semua yang terlibat dalam PTSP wajib hukumnya untuk muhasabah sebagai harapan bersama tahun 2020 Pengadilan Agama Purwokerto semakin baik, salah satunya dengan cara harus mampu lebih jauh melihat kondisi peradapan sekarang ini. Dengan demikian, Pengadilan Agama Purwokerto akan semakin baik jika berhasil memiliki pelayanan publik yang berjalan sesuai relnya, sesuai sistemnya, sebagaimana surat penertipan PTSP Ditjend Badilag.
Disampaikan pula pada kesempatan tersebut, agar semuanya dapat bekerja secara optimal, menjaga kekompakan dan kondusifitas Instansi serta menghidari hal-hal buruk yang kiranya dapat mencoreng nama baik instansi.
Lebih dari itu, diucapkan terima kasih atas kinerja seluruh PPNPN selama tahun 2019, semoga menjadi amal ibadah yang barokah dikemudian hari.
*EVALUASI KINERJA PPNPN*
Judul tersebut menjadi trending topik akhir tahun 2019 di setiap instansi negara termasuk Pengadilan Agama Purwokerto. Sebagai Konsekuensi atas slogan PA PORWOKERTO (PROLANTAS), perlu memiliki Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang tidak hanya nampak secara fisik/infrastrukturnya saja, namun tentunya juga harus dilengkapi dengan senyum, salam, sapa dari petugas dalam pelayanan tersebut.
Statement sistem diatas nampaknya belum cukup untuk mendukung memenuhi tuntutan peradapan pelayanan publik peradilan agama sekarang ini, misal seperti; Wilayah Bersih Bebas Melayani dan Wilayah Bebas dari Korupsi. Karena perihal tersebut Ketua Pengadilan Agama Purwokerto, Drs. H Tahrir dengan di dampingi Panitera dan Sekretaris menggelar rapat khusus bersama seluruh PPNPN dengan mengangkat tema Pembinaan dan Evaluasi kinerja tahun 2019. Senin, 23 Desember 2019
Dalam acara tersebut, Drs. H Tahrir, memberikan pesan yang tegas dan jelas untuk senantiasa di indahkan dan di implementasikan oleh seluruh PPNPN Pengadilan Agama Purwokerto, khususnya para petugas PTSP, ia mengatakan bahwa petugas di PTSP ibarat “Ikan dalam Aquarium” sehingga bisa dilihat dari mana saja dan oleh siapa saja. Maka di harapkan, semua yang terlibat dalam PTSP wajib hukumnya untuk muhasabah sebagai harapan bersama tahun 2020 Pengadilan Agama Purwokerto semakin baik, salah satunya dengan cara harus mampu lebih jauh melihat kondisi peradapan sekarang ini. Dengan demikian, Pengadilan Agama Purwokerto akan semakin baik jika berhasil memiliki pelayanan publik yang berjalan sesuai relnya, sesuai sistemnya, sebagaimana surat penertipan PTSP Ditjend Badilag.
Disampaikan pula pada kesempatan tersebut, agar semuanya dapat bekerja secara optimal, menjaga kekompakan dan kondusifitas Instansi serta menghidari hal-hal buruk yang kiranya dapat mencoreng nama baik instansi.
Lebih dari itu, diucapkan terima kasih atas kinerja seluruh PPNPN selama tahun 2019, semoga menjadi amal ibadah yang barokah dikemudian hari.
*MO*
Judul tersebut menjadi trending topik akhir tahun 2019 di setiap instansi negara termasuk Pengadilan Agama Purwokerto. Sebagai Konsekuensi atas slogan PA PORWOKERTO (PROLANTAS), perlu memiliki Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang tidak hanya nampak secara fisik/infrastrukturnya saja, namun tentunya juga harus dilengkapi dengan senyum, salam, sapa dari petugas dalam pelayanan tersebut.
Statement sistem diatas nampaknya belum cukup untuk mendukung memenuhi tuntutan peradapan pelayanan publik peradilan agama sekarang ini, misal seperti; Wilayah Bersih Bebas Melayani dan Wilayah Bebas dari Korupsi. Karena perihal tersebut Ketua Pengadilan Agama Purwokerto, Drs. H Tahrir dengan di dampingi Panitera dan Sekretaris menggelar rapat khusus bersama seluruh PPNPN dengan mengangkat tema Pembinaan dan Evaluasi kinerja tahun 2019. Senin, 23 Desember 2019
Dalam acara tersebut, Drs. H Tahrir, memberikan pesan yang tegas dan jelas untuk senantiasa di indahkan dan di implementasikan oleh seluruh PPNPN Pengadilan Agama Purwokerto, khususnya para petugas PTSP, ia mengatakan bahwa petugas di PTSP ibarat “Ikan dalam Aquarium” sehingga bisa dilihat dari mana saja dan oleh siapa saja. Maka di harapkan, semua yang terlibat dalam PTSP wajib hukumnya untuk muhasabah sebagai harapan bersama tahun 2020 Pengadilan Agama Purwokerto semakin baik, salah satunya dengan cara harus mampu lebih jauh melihat kondisi peradapan sekarang ini. Dengan demikian, Pengadilan Agama Purwokerto akan semakin baik jika berhasil memiliki pelayanan publik yang berjalan sesuai relnya, sesuai sistemnya, sebagaimana surat penertipan PTSP Ditjend Badilag.
Disampaikan pula pada kesempatan tersebut, agar semuanya dapat bekerja secara optimal, menjaga kekompakan dan kondusifitas Instansi serta menghidari hal-hal buruk yang kiranya dapat mencoreng nama baik instansi.
Lebih dari itu, diucapkan terima kasih atas kinerja seluruh PPNPN selama tahun 2019, semoga menjadi amal ibadah yang barokah dikemudian hari.
*MO*
Kamis, 02 Januari 2020
APEL PERDANA TAHUN 2020
PURWOKERTO,02 JANUARI 2020
APEL PERDANA TAHUN 2020
Menyambut awal tahun 2020 Pengadilan Agama Purwokerto Kelas 1A di awali dengan Apel bersama seluruh Pegawai.
Dengan suasana pagi yang cukup cerah, pegawai Pengadilan Agama Purwokerto penuh semangat mengikuti Apel Perdana tahun 2020.
Apel di mulai pukul : 08.00 WIB. dengan Komandan Apel saudara ARIF RAHMANTO.ST.SH dan Pembinaan Apel Bapak Ketua Pengadilan Agama Purwokerto Drs. H. Tahrir
Dalam sambutannya beliau menyampaikan,Kepada seluruh peserta Apel agar tetap semangat dan kompak dalam menjalankan tugas sesuai tupoksi dan peraturan yang berlaku. menyabut tahun 2020 masih banyak program yang harus di persiapkan dan selesaikan antara lain Surveylent Akreditasi Penjaminan Mutu (APM), yang akan di realisasikan di bulan juni 2020.
Pencanangan Zona Integritas (ZI) dan masih banyak lagi program yang harus di selesaikan di tahun 2020.
Di sela apel perdana tahun 2020 Ketua Pengadilan Agama Purwokerto, juga memberikan SK Perpanjangan Kontrak Kerja kepada PPNPN maupun NON PPNPN.
Ketua Pengadilan Agama Purwokerto menyampaikan kepada PPNPN maupun NON PPNPN untuk selalu mentaati peraturan dan menjaga kedisiplinan dalam bekerja demi kamujuan dan kesuksesan kantor Pengadilan Agama Purwokerto.
Tetap semangat
PROLANTAS
PROGRESIF MELAYANI MENUNTASKAN
Langganan:
Komentar (Atom)
CONTOH RESUMEN JURNAL MOOC PPPK
RESUME AGENDA 1 1. Materi Wawasan Kebangsaan Pembukaan UUD 1945 sebagai dokumen yang ditempatkan di bagian depan UUD 1945, merupakan tem...
-
Kata-kata singkat yang penuh makna. Kelihatannya jika ditelaah memang manungso kang nduweni manunggaling roso itu harus tahu bagaimana cara...
-
(Siapa yang kehilangan bakal diberi, siapa yang mencuri bakal kehilangan). Filosofi itupun juga memiliki kesan yang sangat dalam pada ke...
-
PERIBAHASA-JAWA Dalam khasanah sastra Jawa dikenal apa yang dinamakan bebasan , sanepan , atau saloka . Merupakan bentuk peribahasa y...























